Cerpen Cinta - SADIS !!!

Tanggal 13 oktober 2013 adalah tanggal, bulan dan tahun istimewa buatku. Karena pada saat itu, aku berhasil mendapatkan seseorang yang aku inginkan, seseorang yang selalu ku harapkan. Memang, dia sama seperti manusia yang lain. Tapi, ada hal lain yang membuat dia menjadi istimewa di mataku.

3 bulan sudah ku jalani hubungan dengannya, tak pernah ku rasakan sakit saat bersamanya. Aku selalu di buat seoalah-olah aku hanyalah satu-satunya orang yang dia sayang. Banyak hal yang sudah kita lewati bersama, aku juga belajar menjadi lebih baik darinya. Namun, saat hubungan kita menuju 4 bulan, aku merasa dia bukanlah dia. Yang pasti, akhir-akhir ini dia sering berhubungan dengan banyak gadis. Iya, memang itu sangat wajar, dan aku bisa memaklumi itu walaupun sebenarnya ada rasa curiga. Sempat waktu kita sedang dinner, tiba-tiba ada seseorang yang menelfonnya. Dia sangat terburu-buru untuk mengangkat telfon itu , dan sengaja menghindar dari aku agar aku tidak bisa mendengar apa yang dia bicarakan dengan seseorang itu. Aku tidak tau jelas siapa seseorang yang menelfonnya, akupun mencoba bertanya kepada dia “Sayang, yang tadi telfon kamu itu siapa? Terus kenapa waktu kamu angkat telfon dia, kamu sengaja menghindar dari aku?”, diapun menjawab “Bukan siapa-siapa kok sayang”. Akupun percaya dengannya.
Cerpen Cinta - SADIS !!!
Namun semakin hari, dia menjadi semakin berubah. Dia sering emosi dan lebih tertutup. Setiap kali aku ajak bertemu, dia selalu mengelak dengan alasan sibuk. “Sesibuk apakah dia sampai-sampai tidak ada waktu sama sekali buat aku?”, tanyaku heran. Bahkan pernah selama 1 minggu dia tidak menghubungiku sama sekali, aku selalu mencoba menelfonnya namun selalu di reject ataupun tidak aktif. Akupun bertanya kepada teman-temannya tentang kabar dia, namun tidak ada yang tau pasti.

Kebetulan ketika aku keluar rumah untuk membeli minuman, secara tidak sengaja aku melihat seseorang yang sudah tidak asing di mataku. Iya, itu adalah dia. Namun, dengan siapa dia? Akupun mendekatinya,tapi dia sengaja menghindar dariku lalu pergi. Mengapa dia bersikap seperti itu padaku? Setelah itu, ku coba menelfonnya namun nomornya tidak pernah aktif. Aku bertanya kepada teman-temannya lagi, tapi yang ku dapat jawabannya sama seperti waktu itu. Teman-temannya tidak tau pasti kabarnya.

“Kring.. Kring..”, suara hpku sedang berbunyi. Siapa yang menelfonku? Akupun segera mengangkat telfon itu dan ternyata yang menelfonku adalah dia, betapa senangnya aku ketika mendapat telfon darinya. Tapi, ternyata dia menelfonku hanya ingin mengatakan “Mulai dari sekarang, kita putus”. “Tut.. tut.. tut..”, diapun segera menutup telfon itu. Ya Allah, apa salahku? mengapa dia bersikap seperti itu terhadapku?
2 minggu kemudian , aku menjadi sering melihatnya jalan dengan gadis lain yang ku tau gadis itu adalah mantannya. Memang sakit yang ku rasa, tapi aku hanya bisa berdoa semoga dia menjadi yang terbaik untukmu.


Profil Penulis:
Nama : Yeni Rakhmawati
TTL : P asuruan,6 Mei 1998
Share & Like